GMPD Sumsel Geram…Disaat Gencar Razia Pajak Kendaraan,Mobil Samling Malah Nunggak Pajak
Muslimin Baijuri: Saya Minta Gubernur HD Pecat Kadispenda
PALEMBANG | detik-investigasi. com – – Ormas GMPD Sumsel Geram mendapati mobil samsat keliling (Samling) milik Badan Pendapatan Asli Daerah (BAPENDA) Provinsi Sumatera Selatan malah menunggak pajak bukannya menjadi contoh sebagai garda terdepan taat pajak.
Hal ini diungkapkan oleh Ketua Ormas GMPD Sumsel, Muslimin Baijuri, S.Ag kepada awak media dalam siaran persnya, Sabtu (10/5/2025).
Menurut Muslimin keteledoran pembayaran pajak mobil Samling tentunya berdampak sangat buruk ditengah giatnya sosialisasi taat pajak oleh Dispenda dan ini menjadi cermin bahwa dalam kepemimpinan Kadispenda Provinsi Sumatera Selatan sangat buruk
“Bagaimana mau mengajak masyarakat untuk taat pajak kalau mobil Samling yang dalam penggunaannya untuk keliling mendata kendaraan ditengah masyarakat malah mobil Samling sendiri pajaknya tidak dibayar,” jelasnya.
Persoalan mobil Samling tak bayar pajak sama artinya mengajak orang taat pajak tapi yang teriak malah pengemplang pajak, hal ini menjadi preseden buruk yang sangat memalukan bagi pemerintahan.
“Selama ini kita disosialisasikan dengan berbagai slogan pihak Dispenda, seperti Orang Bijak Taat Pajak, Bangga Bayar Pajak, Lunasi Pajaknya, Awasi Penggunaannya, Ayo Peduli Pajak, Apa Kata Dunia Jika Tak Bayar Pajak. Slogan ini jadi pret di mata masyarakat,” tegas Muslimin.
GMPD Sumsel tak pernah omong kosong dalam melakukan investigasi, terbukti, setidaknya ada lima unit mobil Samling untuk di beberapa Kabupaten/Kota yang masih berada di Bapenda Sumsel dengan Nopol BG 9894 MZ, BG 9878 MZ, BG 9879 MZ, BG 9893 MZ, BG 9884 MZ, tidak membayar pajak.
“Masalah mobil Samling ini mungkin satu diantara banyaknya masalah dilingkungan Dispenda Sumsel yang berhasil ditemukan, patut dipertanyakan dan diusut oleh pihak penegak hukum. Pasalnya, tidak menutup kemungkinan ada permasalahan yang lebih besar terjadi di dalam internal Bapenda Sumsel,” ungkapnya.
“Saya meminta kepada Gubernur HD untuk menindaktegas Kadispenda Sumsel yang tidak becus bekerja, karena masalah mobil Samling ini benar-benar miris dan patut diusut. Gubernur selaku kepala daerah harus mengevaluasi kinerja Kepala Bapenda,” ujarnya.
Masalah mobil Samling yang tidak taat pajak ini jangan dianggap sepele dan GMPD Sumsel akan mengawal permasalahan pengemplang pajak di Bapenda Sumsel sampai tuntas.
“Dalam waktu dekat jika tidak ada tindakan oleh Gubernur HD, maka Ormas GMPD Sumsel akan turun ke lapangan (aksi) untuk meminta pihak penegak hukum dan gubernur mengusut permasalahan ini,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Bapenda Sumsel, Ahmad Rizwan S STP, dikonfirmasi terkait hal, belum bisa memberikan klarifikasi karena sedang ada kegiatan.
“Mohon maaf lagi ada kegiatan, nanti saya hubungi pak,” jawabnya melalui pesan singkat WhastApp, Sabtu (10/5/2025). (**)